Foto: Bakhtiar Wakkang Minta Percepat Vaksinasi Guru [istimewa]
Habar Kaltim.co.id, Bontang–Tim Satgas Covid-19 Bontang telah mendaftarakn 2.280 guru untuk penerima vaksin pada tahap kedua yang akan dilaksanakan Maret ini.
Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 menteri pembelajaran tatap muka (PTM) rencananya akan dilaksanakan pada Juli 2021 mendatang dengan catatan kegiatan tersebut bisa laksanakan dengan kondisi pandemi Covid-19 melandai dan guru sudah divaksin.
Terkait rencana tersebut, Anggota DPRD Kota Bontang Bakhtiar Wakkang menanggapi agar pelaksanaan vaksin oleh tim satgas Covid-19 terhadap para guru harus dipercepat, mengingat jumlah guru yang akan di vaksin cukup banyak sehingga hal itu memerlukan waktu yang cukup lama.
Terutama pelaksanaan vaksin pun dilakukan sebanyak dua kali dengan rentang waktu 14 hari, menurutnya pelaksanaan pembelajaran tatap muka kemungkinan bisa bergesar dari jadwal.
“Belum mempersiapkan simulasi pembelajaran tatap muka. Jadi memang butuh waktu lama, makanya saya dorong untuk dipercepat,” ujar Bakhtiar Wakkang, Senin (08/03/2021) siang.
Selain rentang waktu vaksin para guru, menurut Bakhtiar dari sekolah pun harus melakukan persiapan untuk melaksanakan PTM, diantara menyiapkan tempat cuci tangan, alat pengukur suhu badan dan juga harus menyekat meja setiap siswa yang ada di dalam kelas.
Bakhtiar pun meminta kepada Pemerintah Kota Bontang agar dapat menyiapkan anggaran untuk pengadaan perlengkapan agar PTM bisa berjalan sesuai dengan protokol kesehatan. Ia menilai kalau anggaran diharapkan dari Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang ada di setiap sekolah kemungkinan tidak akan mencukupi.
“Sebaiknya siap anggaran agar PTM bisa segera dilaksanakan, demi meningkatkan kuallitas sumber daya manusia yang selama pandemi ini menurun,” tutup Legislator dari Partai Nasdem ini.[adv/shl/abe]