HABAR KALTIM, Samarinda – Dalam sebuah upaya untuk meningkatkan serapan anggaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kalimantan Timur, Wakil Ketua DPRD, Seno Aji, mengumumkan rencananya untuk segera mengadakan rapat koordinasi. Hal ini terkait dengan beberapa OPD di provinsi tersebut yang memiliki serapan anggaran rendah.
“Kami tengah mempersiapkan rapat koordinasi untuk membahas OPD yang memiliki serapan anggaran rendah. Sebelumnya, ada rapat pimpinan dengan Penjabat Gubernur yang menyoroti masalah serapan anggaran ini,” ujar Seno Aji dalam pernyataannya di Samarinda, Senin lalu.
Dua OPD yang menjadi sorotan utama adalah Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Seno Aji menyatakan harapannya agar kinerja OPD tersebut bisa ditingkatkan sehingga serapan anggaran tak tertinggal.
“Kami sedang memantau perkembangan mereka. Kami berharap dalam beberapa hari ke depan mereka dapat meningkatkan serapan anggaran yang mereka miliki,” tambahnya.
Rendahnya serapan anggaran OPD, menurut penjelasan Seno Aji, disebabkan oleh pekerjaan yang belum menyelesaikan pembayarannya.
“Ada pekerjaan yang sudah dilakukan namun pembayarannya belum tuntas. Kami berharap agar pihak BPKAD dapat membantu agar pembayaran segera dilakukan untuk menghindari penumpukan di akhir tahun,” jelasnya.
Seno Aji juga meminta Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) untuk membantu mempercepat pembayaran pekerjaan yang telah selesai. Dia berharap dalam waktu dekat serapan anggaran dapat meningkat, dan tidak ada lagi OPD yang mendapat peringkat serapan rendah.
Sementara Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, menegaskan perlunya percepatan serapan anggaran dan meminta kepala OPD untuk lebih mengoptimalkan kinerja mereka. “Kami bertemu dengan OPD untuk mengevaluasi dan mengkonsolidasi kinerja mereka,” kata Akmal Malik dalam pernyataannya beberapa waktu lalu. (adv)