HABAR KALTIM, Samarinda – Seno Aji, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), memuji atas inovasi dan kreativitas generasi muda di Kaltim yang giat mengembangkan sektor pertanian modern di daerah mereka, khususnya terhadap petani milenial yang ada di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Ia menjelaskan dukungannya terhadap petani milenial yang sedang berkembang di Kota Raja itu (Sebutan Kukar). Seno Aji menyebut mereka sebagai sosok yang luar biasa. “Para petani milenial Kukar ini benar-benar mengesankan, dan saya telah memberikan dukungan kepada mereka,” katanya dengan penuh semangat.
Selain memberikan penghargaan, Seno Aji juga menyediakan dukungan finansial bagi kelompok petani milenial yang berfokus pada budidaya lebah madu kelulut di Kecamatan Loa Janan. Dukungan ini diberikan melalui program Bank Pesona, yang memiliki peran penting dalam mendukung upaya para petani milenial dalam mengembangkan sektor pertanian. “Di Loa Janan, terdapat kelompok tani milenial yang secara khusus mendalami budidaya lebah madu kelulut. Saya telah memberikan dukungan kepada mereka melalui program Bank Pesona,” katanya.
Seno Aji juga merincikan keberhasilan petani milenial yang telah mendapat dukungan darinya, terutama di Kecamatan Samboja Barat. Di wilayah tersebut, terdapat kelompok tani yang mengadopsi teknik hidroponik untuk bercocok tanam tanpa menggunakan tanah. Mereka juga sukses dalam usaha peternakan sapi.
“Di Samboja Barat, mereka telah berhasil menerapkan metode hidroponik dalam pertanian dan mengelola peternakan sapi. Saya benar-benar kagum dengan pencapaian mereka,” ungkapnya dengan penuh penghargaan.
Seno Aji menegaskan komitmennya untuk terus mendukung petani milenial di Kukar dengan alokasi anggaran yang signifikan pada tahun 2024. Ia berharap agar para petani milenial ini dapat sukses dalam mengembangkan pertanian modern di wilayah mereka.
“Para petani milenial telah menunjukkan perkembangan yang mengesankan, dan dengan dukungan eksekutif dan legislatif, saya yakin pada tahun 2024, saya akan mengalokasikan anggaran yang lebih besar bagi mereka yang memiliki potensi sebagai petani milenial,” tegasnya. (adv)