HABAR KALTIM, Balikpapan – Peristiwa kebakaran acap kali menjadi sorotan tidak hanya karena kebakarannya, tetapi juga perilaku sejumlah masyarakat yang berbondong-bondong menyaksikan dan mengabadikan kejadian tersebut.
Sementara petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sibuk melakukan pemadaman, keberadaan masyarakat yang mendekati lokasi malah menghambat kinerja petugas.
Plt BPBD Balikpapan, Usman Ali, mengungkapkan bahwa kehadiran warga yang ingin menyaksikan dari dekat justru mempersempit ruang gerak petugas. Ia juga mengingatkan bahwa perilaku ini tidak hanya menghambat, tetapi juga berisiko bagi keselamatan masyarakat.
“Terkadang kami terhambat karena keberadaan masyarakat yang menyaksikan dari jarak dekat ini malah mempersempit ruang kami. Jika masyarakat mendekat, kami khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan, misalnya selang lepas bisa menciderai masyarakat,” ungkap Usman.
Usman terus mengingatkan dan menghimbau agar masyarakat tidak menganggap peristiwa kebakaran sebagai tontonan. Perilaku ini dinilainya menghalangi petugas BPBD yang tengah menjalankan tugasnya.
Kehadiran masyarakat yang ingin melihat dari dekat tetap menjadi perhatian BPBD. Usman menegaskan perlunya kerjasama dan kedisiplinan masyarakat dalam menghadapi situasi darurat seperti kebakaran. (adv)