Foto: Wakil Gubernur Hadi Mulyadi (kanan depan) saat menyerahkan paket sembko dan santunan di halaman Disdikbud Kaltim. (Foto: Ist)
habarkaltim.co.id, Samarinda–Dalam rangka peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2020 ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim menggelar acara terbatas berupa pembagian paket sembilan bahan pokok (sembako) kepada para murid, orang tua murid, petugas kebersihan hingga Satpam yang terdampak Covid-19. (2/5/2020)
Kegiatan tersebut berlangsung sangat singkat tidak lebih dari 10 menit. Hal ini dilakukan sesuai dengan protokoler kesehatan untuk tidak berkumpul dalam satu tempat dengan durasi lama.
Acara terbatas tersebut diselenggarakan pada siang hari sekitar pukul 13.30 Wita. Penyerahan paket sembako secara simbolis dilakukan oleh Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi didampingi Kepala Disdikbud Anwar Sanusi beserta jajarannya.
Pihaknya membagikan uang santunan kepada 200 anak yatim atau siswa kurang mampu untuk masing-masing Rp200 ribu per anak. Selain itu, bantuan bahan pangan berupa beras sebanyak 1.780 ton kepada 357 warga yang terdampak covid-19, serta paket berbuka puasa untuk 300 orang.
“Untuk pembagian beras ini kami yang keliling membagikan ke masyarakat yang terdampak, karena kami tidak ingin mengumpulkan massa disatu tempat. Rutenya dimana saja, ya rahasia,” ujar Anwar.
Pada tahun ini Hardiknas harus dirayakan dengan cara sangat sederhana tanpa adanya kegiatan upacara, dan bentuk kemeriahan khas pendidikan seperti pada tahun sebelumnya.
Meskipun demikian, Hadi Mulyadi mengaku salut dan bangga karena pada Hardiknas ini dapat diisi dengan kegiatan berbagi kepada mereka yang terdampak Covid-19. Beliau juga berharap agar hal ini dapat menjadi contoh bagi instansi lainnya untuk membantu dan saling berbagi sesama.
“Saya juga berharap, masyarakat bisa merasakan kehadiran pemerintah khususnya melalui OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dalam menghadapi Covid-19,” ujar Hadi.
Penulis: Fajar
Editor: Abe
