HABAR KALTIM, Samarinda – Kompetisi yang semakin ketat dalam dunia kerja dan bisnis, ditambah dengan meningkatnya kebutuhan hidup, memberikan dampak serius pada tingkat stres di masyarakat. Dampaknya tidak hanya pada kesehatan fisik, tetapi juga berimplikasi pada perilaku yang melanggar hukum.
Kasus kekerasan dalam rumah tangga dan aksi bunuh diri belakangan menjadi perhatian. Faktor mental dan psikis yang terbebani berat mendorong orang untuk melakukan tindakan merugikan.
Harun Al Rasyid, Anggota DPRD Kalimantan Timur, mengaku prihatin dan menyesalkan tindakan yang diambil tanpa memperhitungkan dampak jangka panjangnya.
Menurut Harun, perlu perhatian serius dari berbagai pihak, terutama para tokoh agama, masyarakat, guru, dan pemerintah dalam menjaga kondisi mental dan psikis masyarakat.
“Pentingnya pendidikan karakter dan spiritual sejak usia dini, agar di usia remaja, mereka mampu menjawab ujian kehidupan secara bijaksana sesuai dengan peraturan yang berlaku,” paparnya.
Dalam penjelasannya, ia menekankan bahwa lingkungan keluarga memiliki pengaruh besar dalam membentuk karakter dan kesehatan mental seseorang, baik pada anak-anak maupun orang tua.
“Lingkungan keluarga yang religius memengaruhi perilaku seseorang di lingkungan sekolah dan kerja,” tegas Harun. (adv)
