22.8 C
Samarinda
Kamis, Januari 16, 2025

BPBD Kaltim Terus Himbau Masyarakat untuk Tidak Membakar Lahan

Must read

HABAR KALTIM, Samarinda – Agus Tianur, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), terus gencar memberikan himbauan kepada masyarakat untuk tidak membakar lahan. Meskipun musim hujan telah tiba, sisa-sisa kemarau seperti daun kering masih ada, dan ia menekankan pentingnya agar masyarakat tidak membakar lahan tersebut. Himbauan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan BPBD dalam menghindari kebakaran hutan dan lahan.

“Kita akan terus mengingatkan masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran lahan, meskipun sekarang sudah hujan, namun masih terdapat sisa-sisa kemarau seperti daun kering. Kami menghimbau agar tidak ada pembakaran lahan,” ungkap Agus.

Agus menekankan bahwa Kaltim masih berstatus Siaga Bencana, sesuai dengan yang dinyatakan oleh Gubernur Kaltim. Oleh karena itu, BPBD Kaltim tetap siap bersiaga untuk mendukung upaya penanggulangan bencana yang dilakukan oleh BPBD Kota Samarinda. Agus Tianur menegaskan kesiapannya untuk memberikan dukungan dan mengkoordinasikan anggota BPBD Provinsi jika diperlukan oleh petugas BPBD Kota Samarinda.

“Kita akan memberikan dukungan dan menggerakkan anggota jika petugas BPBD Kota Samarinda membutuhkan bantuan kita,” tegas Agus.

Petugas BPBD Kota Samarinda telah dikerahkan untuk membantu memadamkan kebakaran lahan yang terjadi di beberapa titik di Kota Samarinda. Dalam upaya pemadaman ini, mereka menggunakan satu unit mobil tangki dan satu unit mobil pikep, lengkap dengan peralatan portabel. Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kota Samarinda, yang dipimpin oleh Nusa Indah, melaporkan adanya tiga titik kebakaran, yaitu di kawasan Pinang Seribu, Pampang, dan Jalan Sukorejo Lempake.

Di kawasan Pinang Seribu, yang terbakar adalah area di Jalan Air Terjun Gang Barokah RT 13, Kelurahan Sempaja Utara, Kecamatan Samarinda Utara, dengan luas area yang terbakar mencapai sekitar 10.000 meter persegi. Sedangkan di kawasan Pampang, yaitu Jalan Pampang Muara, Kelurahan Tanah Merah, Kecamatan Samarinda Utara, area yang terbakar mencapai sekitar 500 meter persegi.

BACA  BPBD Kaltim Gencar Tingkatkan Kesiapsiagaan Hadapi Risiko Bencana Karhutla

Nusa Indah melaporkan bahwa penyebab kebakaran di kawasan Pinang Seribu masih belum diketahui, sementara di kawasan Pampang diduga sengaja dibakar. Namun, di kawasan Jalan Sukorjo, petugas mengalami kendala karena yang terbakar adalah area yang mengandung batu bara yang belum digali atau dikelola.

Dalam upaya pemadaman, petugas BPBD Kota Samarinda bekerja sama dengan Dinas Kehutanan Kota Samarinda. BPBD Kota Samarinda mengerahkan satu unit mobil tangki dan mobil pikep yang membawa pompa portabel, serta melibatkan 12 personil. Delta, perusahaan pertambangan batu bara, juga turut membantu dengan menyiapkan tiga mobil pemadam kebakaran dan melibatkan 10 personil untuk membackup pemadaman kebakaran.

Selama upaya pemadaman, petugas BPBD Kota Samarinda memberikan saran kepada ketua RT dan warga di sekitar area yang mengandung batu bara untuk membersihkan rumput kering dan dedaunan yang dapat memicu titik api. Upaya bersama ini mencerminkan kerjasama yang kuat dalam menghadapi kebakaran lahan dan menjaga keselamatan lingkungan serta masyarakat. (adv)

Facebook Comments
- Advertisement -spot_img

More articles

- Advertisement -spot_img

Latest article

google-site-verification=pw8c90OYKRwNc9SohygIVWrRC1FVcnRT_68_qOeWZYY