habarkaltim.co.id, Tips–Idul Adha yang identik dengan Lebaran Kurban atau Hari Raya Haji setelah Shalat Ied akan dilakukan pemotongan hewan kurban berupa sapi, kerbau atau kambing kemudian dagingnya tersebut dibagikan kepada masyarakat.
Daging hewan kurban diberikan kepada masyarakat sudah dibagi per kresek atau dimuat kedalam kantong plastik, oleh panitia kurban setiap kresek biasanya berisikan daging hewan kurban seberat antara 500 gram – 1.500 gram tergantung jumlah hewan kurban dan jumlah masyarakat yang menerima.
Daging hewan kurban yang diterima biasanya tidak langsung dipergunakan semuanya, nah, berikut ada beberapa tips yang sudah dirangkum oleh tim habarkaltim.co.id agar daging hewan kurban khususnya daging sapi bisa disimpan dan awet agar bisa dipergunakan tanpa mengurangi kwalitas daging, diantaranya:
1. Daging yang baru diterima jangan dicuci, langsung saja masukkan ke kulkas, kecuali daging yang ingin di konsumsi. Ternyata dengan mencuci daging kemudian menyimpan di kulkas bisa membuat daging tercampur dengan bakteri yang ada di air keran sehingga nanti bisa mempengaruhi kwalitas daging tersebut.
2. Jangan langsung meletakkan daging di freezer (pembeku) letakkan daging diantara rak 2 dan 3 terlebih dahulu kemudian kira-kira sekitar 3 – 5 jam barulah dipindahkan ke freezer.
3. Saat menyimpan daging di dalam freezer agar di letakkan ditempat yang tertutup, sehingga daging tersebut tidak terkontaminasi bakteri dan bau dari makanan yang lain.
4. Sebelum memasukkan ke dalam kulkas perlu diperhatikan juga pemisahan jenis daging hewan, karena ketika kita menerima daging hewan kurban terkadang masih bercampur antara daging sapi dan daging kambing, selain bisa bercampur dengan daging hewan lainnya perlu diperhatikan pula bagian daging, pisahkan antara daging dengan jeroan maupun tulangan agar kwalitas daging tetap terjaga.
5. Perhatikan suhu freezer, suhu yang sangat rendah bisa mematikan bakteri yang ada di dalam daging, dengan mengatur suhu minus 18 derajat celcius daging kemungkinan bisa disimpan selama 3 bulan, namun perlu diperhatikan pula jangan terlalu sering membuka dan menutup freezer.
6. Mencairkan daging beku, kemudian pada saat ingin menggunkan daging kita akan mencairkan daging yang telah beku tadi.
Cara mencairkannya dengan membilas dibawah air keran yang mengalir, atau letakkam daging pada suhu ruangan, jangan mencairkan daging beku dengan merendamnya karena itu bisa mengakibatkan daging bisa alot dan tercemar bakteri yang ada dalam rendaman air tersebut. Jangan pula mencairkan daging dengan menggunakan air panas karena kandungan nutrisi dalam daging bisa berkurang atau hilang.
Demikian beberapa tips untuk menyimpan daging kurban yang diterima sehingga bisa dipergunakan dalam jangka waktu yang lama.
Penulis : Abe
Facebook Comments
