Home DPRD Kota Bontang Abdul Samad Usulkan Penambahan Pemakaman Umum

Abdul Samad Usulkan Penambahan Pemakaman Umum

0
263
tempat pemakaman umum tpu abdul samad bontang
Abdul Samad Usulkan Penambahan Pemakaman Umum

Foto: Anggota Komisi III DPRD Bontang Abdul Samad. [Sadam]

 

HABARKALTIM.co.id, Bontang–Ketersediaan Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Kota Bontang diungkapkan Anggota Komisi III DPRD Bontang Abdul Samad saat di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota pada Selasa (06/04/2021).

Ia pun mengusulkan kepada Pemerintah Kota (Pemko) Bontang untuk lokasi TPU di belakang SMKN 1 di jalan Cipto Mangunkusumo Bontang.

“Kalau dilihat pemakaman setiap hari semakin sesak. Misalnya di Bontang Kuala, saya menyaksikan sendiri penggalian kubur sangat berdempetan dengan kuburan lainnya,” ujar Politisi Hanura ini.

Legislator yang terpilih dari dapil Bontang 3 ini menilai lahan yang diusulkan cukup luas untuk pemakaman khususnya di Bontang Utara, yakni seluas 4,4 hektare. Ia meminta ada perhatian dari pemerintah agar segera direalisasikan.

“Kalau ini terealisasi, warga Lok Tuan maupun Bontang Kuala bisa melakukan pemakaman di situ,” katanya.

Pria yang akrab disapa Aco Samad ini menjelaskan bahwa lahan di belakang SMKN 1 itu sangat representatif untuk dijadikan tempat pemakaman umum. Selain posisinya yang strategis karena berada di tengah perkotaan, beberapa jalan alternatif menuju lokasi tersebut juga sudah tersedia.

“Kami sudah melakukan kunjungan lokasi tahun lalu. Bahkan pemilik lahan bersedia menyerahkan untuk kepentingan pemakaman umum. Tinggal eksekusi dari pemerintah seperti apa?” imbuhnya.

Sementara itu, Plh Wali Kota Bontang Aji Erlinawati memberikan tanggapannya usai mengikuti Rapat Paripurna ke-3 Masa Sidang III DPRD Tahun 2021, terkait Penyampaian Keputusan Rekomendasi DPRD Terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Wali Kota Bontang Tahun Anggaran 2020.

Kata dia, penyediaan lahan tidak bisa dilakukan begitu saja. Tentu melihat kondisi keuangan daerah dan perlu ada perencanaan. Mulai dari harga hingga peruntukannya.

“Harus ada studinya. Nah dari situ baru bisa mengusulkan,” ucapnya kepada awak media. [adv/shl/abe] 

BACA  Begini Tanggapan Kabar 2 Rumah Sakit di Kota Bontang Tutup

 

Facebook Comments