HABAR KALTIM – Astra Motor Kaltim 2 raih penghargaan dalam Education Award 2021, acara yang digelar di sebuah hotel bintang lima di kawasan jalan Pangeran Diponegoro Samarinda pada Selasa malam (23/11/2021).
Anugerah Perusahaan Berjasa disematkan kepada main dealer sepeda motor Honda yang melayani wilayah Samarinda, Kutai Kartanegara, Kutai Timur, Kutai Barat, Bontang dan Malinau ini.
“Astra Motor melalui Astra Motor Kaltim 2-nya ini bergerak dibidang perdagangan dan jasa, tentu saja kita tidak hanya bergerak disatu bidang yang mencari keuntungan tapi kita juga harus memberikan kontribusi terutama untuk negeri,” ungkap Kepala Wilayah Main Dealer Astra Motor Kaltim 2 Darma Wijaya temui usai acara penganugerahan.
Nampak hadir pada acara penganugerahan tersebut Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Timur Hadi Mulyadi, Sekretaris Daerah Kaltim Muhammad Sa’bani didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim Anwar Sanusi kemudian nampak Wakil Bupati Kutai Kartanegara Rendi Solihin, Ketua Pengadilan Tinggi Kaltim Sutoyo, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kaltim Brigjen Pol Wisnu Andyana, Wakil Pengadilan Tinggi Agama dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim M Faisal.
Kemudian Darma Wijaya membeberkan bahwa pihaknya telah bekerjasama dengan sekolah-sekolah melalui Satu Hati Education Program, yang mana dalam program tersebut Astra Motor Kaltim 2 bersama dengan sekolah membuat sebuah kurikulum guna menghasilkan lulusan yang langsung memiliki keterampilan.
“Harapannya dengan keterampilan itu bisa berguna dalam hal mencari kerja biar lebih gampang,” ujarnya.
Selanjutnya orang nomor satu di Astra Motor Kaltim 2 ini menambahkan pihaknya bisa bersinergi terhadap kebutuhan akan karyawan, seperti halnya mekanik. Dengan market share diatas 80 persen, dirinya menilai kebutuhan akan sepeda motor semakin besar dan berimbas terhadap penjualan, sudah barang tentu perusahaannya akan membutuhkan tenaga kerja ahli dan terampil di bengkel resmi Honda yakni Astra Honda Authorized Service Station (AHASS) untuk mengerjakan sepeda motor tersebut.
“Untuk men-service tentu saja itu tidak bisa dikerjakan oleh sembarang mekanik, kita punya namanya Teknical Traning Level (TTL) level 1 hingga 3, nah dengan adanya kualifikasi itu tentu saja konsumen akan lebih merasa yakin bahwa sepeda motornya berada di tangan yang tepat,” beber Darma Wijaya.
Darma Wijaya pun merasa senang dan mengapresiasi atas penghargaan yang diberikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim kepada pihaknya. Walau diakuinya bahwa tujuannya bukan mengharapkan penghargaan namun lebih kepada memberikan kontribusi untuk negeri.
“Diapresiasi kita sangat senang dan harapannya tentu tahun depan kita bisa memberikan yang lebih baik lagi lah untuk negeri ini.,” pungkasnya.
Penghargaan Education Award untuk kategori Perusahaan Berjasa diberikan kepada perusahaan yang telah memberikan bantuan-bantuan berupa kegiatan-kegiatan untuk mendukung pendidikan, beasiswa, pelatihan-pelatihan kepada siswa untuk memasuki dunia kerja, pelatihan-pelatihan bagi pada tenaga pendidik.
Kemudian memberikan bantuan layanan kesehatan bagi pendidik dan peserta didik serta bantuan fisik atau material untuk kemajuan pendidikan dalam fasilitas infrastruktur. (abe)